Bebas berdemokrasi, bebas ber ekspresi, bebas bersuara, bebas berpendapat, bebas memberikan kritikan, bebas menyuarakan hak-hak serta keinginan yang di inginkan. Ya, itulah negara kita bangsa indonesia yang bebas berdemokrasi tanpa adanya pembatasan, akan tetapi sangat di sayangkan sekali dan sangat menjadi perhatian akan hal-hal yang sudah , melenceng akan ketetapan bebas yang dalam arti sekarang banyak sekali masyarakat atau oknum-oknum yang menyuarakan kritikan, menyuarakan pendapat tapi dengan hinaan, dengan penjelekan pribadi seseorang yang jelas-jelas itu sangat dilarang sekali dan sudah masuk dalam hal-hal pelanggaran hukum di indonesia.
Pada saat ini memang tidak dibatasi salah satunya menyampaikan sebuah kritikan tetapi ada saja oknum-oknum yang membalut semuanya itu dengan landasan sebuah kritikan tapi isinya hinaan, penjelekan semata yang sangat-sangat dapat melukai hati seseorang yang dapat membuat nama baik dia tercemar atau hal lain sebagainya.
Dan ketika hal itu sudah terjadi maka pemerintah berserta aparat-aparat penegak hukum mau tidak mau makin menegaskan akan perbedaan kritikan dan hinaan. Bisa mengkritik tapi tidak bisa menghina karena bayangkan jika diri kamu sendiri di hina apakah terima?.
Ya itu yang banyak terjadi sekarang dan itu bukan hanya dalam negeri saja bahkan oknum-oknum dalam negeri sering melakukan penghinaan dan penjelekan kepada orang-orang luar atau sekelompok orang-orang yang telah berbeda negara, bisa di ambil sikap dengan sebuah organisasi olahraga yang mungkin kurang adil atau sebagainya, tapi banyak sekali netizen indonesia yang menghina tapi dibalut dengan kritikan bahkan kalimat penghinaan mereka sungguh sangat sedih sekali jikalau kita baca sendiri.
Dan apakah itu bagus?. Tentu saja tidak dan itu akan membuat citra bangsa negara kita sendiri di mata orang luar akan buruk dan tercemar dan di anggap bisa-bisa bangsa kita orang-orangnya di dalam sangatlah tidak baik dan tidak memiliki attitude sama sekali, dan itu tentu saja berdampak negarif sekali bukan bagi bangsa kita? Salah satunya bisa jadi sektor pariwisata kita kurang lebih minat pengujung orang luar berkurang secara signifikan.
Ini berawal permasalahan yang mungkin tadi bebas dalam aturan yang baik karena negara kita yang bebas berdemokrasi bebas ber ekspresi, bebas mengkritik tapi dengan mudah itu semua di bungkus dengan sangat egoisme oleh oknum-oknum yang suka rusuh dengan dalih mengkritik tapi isinya penghinaan yang begitu sangat kejam.
Dan itu sangat miris sekali dan sangat kita sayangkan sekali karena adab bangsa dan bernegara kita bukanlah cerminan seperti itu yang suka menghina-hina orang lain, yang menjelek-jelekkan orang lain dan lain sebagainya yang berbaur negatif, sakit bukan hati seseorang yang mendengar hinaan tersebut? Ya tentu saja dan itu sangat melukai hati dia dan walaupun dia salah, kalimat sebuah hinaan yang sangat kejam tidak sepatutnya diberikan karena biarlah hukum yang proses dengan sebaik-baiknya. Kalau menurut kamu gimana tentang bebas ber ekspresi, bebas mengkritik di dalam negeri kita ini?.
No comments:
Post a Comment